Kecanduan Belanja Online : Gangguan Kontrol Impuls

Era globalisasi memudahkan manusia dalam menjalankan aktivitasnya salah satunya yaitu kemudahan berbelanja, saat ini masyarakat tidak perlu datang ke toko, pasar atau mall untuk berbelanja, segalanya dapat dilakukan melalui smartphone atau gadget lainnnya. Berbelanja secara online tentunya jauh lebih mudah dan dapat menghemat waktu, selain itu promo atau diskon yang ditawarkan toko online jauh lebih banyak dan lebih bervariasi dibandingkan toko offline, hal-hal inilah yang disukai oleh masyarakat, namun akibatnya ada beberapa orang yang kecanduan belanja online.

Kecanduan belanja online dapat membuat seseorang suka membeli barang-barang meskipun ia tidak membutuhkan barang tersebut, hal ini dapat disebabkan gangguan kontrol impuls. perilaku kompulsif dapat mengacu pada pengulangan yang berkelanjutan dari suatu perilaku tanpa memikirkan konsekuensinya. Ketika seseorang mengalami kecanduan belanja online gejala yang muncul dapat berupa tidak adanya kontrol diri saat berbelanja, mereka merasa dengan berbelanja online dapat melepaskan rasa stress yang dirasakanm cara ini dianggap membuat dirinya lebih baik dan dapatmembantu menghindari perasaan negatif seperti kecemasan dan depresi apabila berkelanjutan pengidapnya dapat mengalami berbagai kesulitan.

hipnoterapi online

Kecanduan belanja online dapat menimbulkan beberapa gejala yang berhubungan dengan rasa candu diantarnya yaitu:

  1. Pembelian impulsif
    Seseorang yang mengalami gangguan kontrol impuls akan membuat dirinya kecanduan untuk sering membeli barang, hal ini dilakukan karena adanya dorongan dari hati, dan bukan karena kebutuhan. Biasanya mereka akan berusaha menyebunyikan kebiasaan buruk ini dari orang-orang di sekitarnya. Belanja online yang berkelanjutan ini mengakibatkan banyaknya dana yang dikeluarkan untuk membeli barang yang dibeli meskipun barang tersebut tidak digunakan.
  2. Kebahagiaan setelah berbelanja
    Apabila seseorang kecanduan belanja online, mereka akan merasa bahagia setelah berbelanja, perasaan tersebut bukan karena memiliki barang yang dibeli, namun tindakan saat membelinya. Perasaan bahagia ini dapat menjadi candu yang parah jika tidak segera ditangani.
  3. Belanja untuk nembantu menghilangkan emosi negatif
    Seseorang yang sudah kecanduan belanja online akan berusaha mengurangi emosi negatifnya dengan cara membeli barang, cara ini dianggap dapat mengisi perasaan kesepian dan kepercayaan diri yang rendah. Suasana hati yang kurang baik seperti frustasi, badmood, bertengkar dll. juga dapat memicu keinginan untuk berbelanja.

Mengatasi kecanduan ini dimulai dengan mengidentifikasi masalah yang menjadi penyebabnya, dukungan dari orang-orang disekitar juga diperlukan untuk membantu mengingatkan jika berbelanja hanya menimbulkan rasa bahagia sementara saja dan akan hilang setelahnya. Selain itu seseorang yang mengalami gangguan kontrol impuls juga harus menekankan pentingnya mengelola keuangan.

Jika anda atau orang terdekat mengalami kecanduan belanja online yang berkepanjangan dan sulit dihentikan, segeralah berkonsultasi dengan psikolog atau terapis untuk mendapatkan solusi dengan tepat. Anda bisa membuat janji dengan terapis di www.hipnoterapi.id  jika terkendala jarak dan waktu, anda juga bisa mengikuti sesi terapi secara online jarak jauh, untuk informasi lebih lanjut anda dapat menghubungi WhatsApp berikut https://wa.me/message/4MZ2JVSFY74JH1 

 

 

 

*Sumber
halodoc dot com

konsultasi hipnoterapi